Rabu, 02 November 2011

Perbandingan Router, Gateway, Nat dan Proxy

Router, NAT, Proxy, Gateway…keempat istilah ini sering kita dengar di dalam dunia jaringan komputer.  Apakah perbedaan dari keempat istilah tersebut, dan apakah fungsinya ?
Keempat istilah ini sedikit membingungkan sebenarnya, Router dan Gateway sebenarnya merujuk ke sebuah peralatan khusus (bisa PC atau Router). Sedangkan NAT dan proxy sebenarnya merujuk ke sebuah fungsi yang dijalankan oleh sebuah peralatan jaringan. Jadi….sebuah router bisa saja menjalankan fungsi NAT ataupun fungsi Proxy fungsi proxy jarang diterapkan ke router asli.



Keempatnya sering digunakan sebagai penghubung jaringan lokal ke jaringan tetangga ataupun jaringan lokal ke Internet. Untuk pertama memahas router, fungsi utamanya menghubungkan suatu jaringan dengan jaringan lain yang berbeda, bisa antar jaringan lokal maupun antar jaringan lokal dan jaringan internet.


NAT atau Network Address Translation, suatu fungsi yang dijalankan oleh sebuah peralatan jaringan, fungsi utamanya menghubungkan dua jaringan yang berbeda (sama seperti router) hanya saja dia menambahkan suatu fungsi (fungsi NAT) yg bisa menyamarkan IP Address. Biasanya digunakan sebagai penghubung IP Private ke IP Public (internet).
Proxy atau lebih tepatnya proxy server, sebenarnya adalah penghubung antara jaringan lokal dan jaringan internet. Agar komputer2 di jaringan lokal dapat mengakses internet. Sekilas fungsinya mirip NAT, namun proxy tidak melakukan fungsi penyamaran IP, bila ada sebuah client di jaringan lokal yang ingin membuka situs internet, maka bila dijaringan itu ada sebuah proxy, yang akan menghubungi situs tersebut sebenarnya adalah si Proxy bukan si client.
Agak berbeda dengan NAT, kalo di NAT yang akan menghubungi si situs internet tetap adalah si client tapi dengan menggunakan IP NAT maka akan menyamar dengan menggunakan IP NAT. Sedangkan Gateway, sebenarnya peralatan yang menyediakan jalur (path) ke jaringan tetangga atau jaringan internet. Jadi gateway hanya sebagai gerbang, gateway bisa berupa Router, atau peralatan jaringan lain yang menjalankan NAT.
Ini gambaran teknisnya (CCNA)…
XXXX = adalah komputer client dengan IP ; 10.10.10.10
YYYY = adalah peralatan jaringan yang menghubungkan XXXX dan YYYY dengan IP 10.10.10.100 disebelah kiri dan 192.168.10.10 disebelah kanan ZZZZ = adalah sebuah server atau host tujuan dengan IP 192.168.10.100

Router adalah sebuah alat jaringan komputer yang mengirimkan paket data melalui sebuah jaringan atau Internet menuju tujuannya, melalui sebuah proses yang dikenal sebagai routing. Router berfungsi sebagai penghubung antar dua atau lebih jaringan untuk meneruskan data dari satu jaringan ke jaringan lainnya. Router berbeda dengan switch. Switch merupakan penghubung beberapa alat untuk membentuk suatu Local Area Network (LAN).

Analogi Router dan Switch
Sebagai ilustrasi perbedaan fungsi dari router dan switch merupakan suatu jalanan, dan router merupakan penghubung antar jalan. Masing-masing rumah berada pada jalan yang memiliki alamat dalam suatu urutan tertentu. Dengan cara yang sama, switch menghubungkan berbagai macam alat, dimana masing-masing alat memiliki alamat IP sendiri pada sebuah LAN.

Gateway adalah sebuah perangkat yang digunakan untuk menghubungkan satu jaringan komputer dengan satu atau lebih jaringan komputer yang menggunakan protokol komunikasi yang berbeda sehingga informasi dari satu jaringan computer dapat diberikan kepada jaringan komputer lain yang protokolnya berbeda. Definisi tersebut adalah definisi gateway yang utama. Seiring dengan merebaknya internet, definisi gateway seringkali bergeser. Tidak jarang pula pemula menyamakan "gateway" dengan "router" yang sebetulnya tidak benar. Kadangkala, kata "gateway" digunakan untuk mendeskripkan perangkat yang menghubungkan jaringan komputer besar dengan jaringan komputer besar lainnya. Hal ini muncul karena seringkali perbedaan protokol komunikasi dalam jaringan komputer hanya terjadi di tingkat jaringan komputer yang besar.

Network Address Translation atau yang lebih biasa disebut dengan NAT adalah suatu metode untuk menghubungkan lebih dari satu komputer ke jaringan internet dengan menggunakan satu alamat IP. Banyaknya penggunaan metode ini disebabkan karena ketersediaan alamat IP yang terbatas, kebutuhan akan keamanan (security), dan kemudahan serta fleksibilitas dalam administrasi jaringan.

NAT (Network Address Translation) Firewall secara otomatis menyediakan proteksi terhadap sistem yang berada di balik firewall karena NAT Firewall hanya mengizinkan koneksi yang datang dari komputer-komputer yang berada di balik firewall. Tujuan dari NAT adalah untuk melakukan multiplexing terhadap lalu lintas dari jaringan internal untuk kemudian menyampaikannya kepada jaringan yang lebih luas (MAN, WAN atau Internet) seolah-olah paket tersebut datang dari sebuah alamat IP atau beberapa alamat IP. NAT Firewall membuat tabel dalam memori yang mengandung informasi mengenai koneksi yang dilihat oleh firewall. Tabel ini akan memetakan alamat jaringan internal ke alamat eksternal. Kemampuan untuk menaruh keseluruhan jaringan di belakang sebuah alamat IP didasarkan terhadap pemetaan terhadap port-port dalam NAT firewall.

Proxy server
adalah sebuah komputer server atau program komputer yang dapat bertindak sebagai komputer lainnya untuk melakukan request terhadap content dari Internet atau intranet. Proxy Server bertindak sebagai gateway terhadap dunia ini Internet untuk setiap komputer klien. Proxy server tidak terlihat oleh komputer klien: seorang pengguna yang berinteraksi dengan Internet melalui sebuah proxy server tidak akan mengetahui bahwa sebuah proxy server sedang menangani request yang dilakukannya. Web server yang menerima request dari proxy server akan menginterpretasikan request-request tersebut seolah-olah request itu datang secara langsung dari komputer klien, bukan dari proxy server. Proxy server juga dapat digunakan untuk mengamankan jaringan pribadi yang dihubungkan ke sebuah jaringan publik (seperti halnya Internet). Proxy server memiliki lebih banyak fungsi daripada router yang memiliki fitur packet filtering karena memang proxy server beroperasi pada level yang lebih tinggi dan memiliki kontrol yang lebih menyeluruh terhadap akses jaringan. Proxy server yang berfungsi sebagai sebuah "agen keamanan" untuk sebuah jaringan pribadi, umumnya dikenal sebagai firewall.

Sumber: Pengenalan Jaringan , Wikipedia.org

Tidak ada komentar: